KONEKTOR HARD DISK SATA

- Karena Nila Setitik Rusak Susu Sebelanga -

Kalau anda senang mengotak ngatik daleman komputer anda harus berhati hati, mungkin saja kejadian yang menimpa kepada saya akan menimpa kepada anda juga

Kejadian dimulai saat kipas pendingin prosesor rusak dan ketika saya selesai mengganti kipas lalu menyalakan my PC, hard disk  terdeteksi sangat lama dan tidak bisa masuk ke windows. Aku ulangi lagi proses booting tapi hasilnya sama tidak bisa masuk ke windows ada pesan hard disk error. Ada apa ini pikirku..? toh aku tidak ngotak ngatik hard disk, yang ku ganti hanya kipas pendingin prosesor????  Awalnya diduga windows-nya crash, namun ketika di restore dengan Ghost, hard disk tidak bisa ditulis dan harus diformat namun data yang ada didalamnya akan hilang. Celaka fikirku foto, video keluarga dan file berharga tersimpan di sana..

Dari pada bertanya tanya dan marah marah gk karuan, ku coba lagi memperbaiki kali ini langsung kejantung pertahanan lawan. Kubuka lagi casing my PC kuarahkan penglihatanku ke hard disk, kulihat, kuraba dan kuterawang..  dan ternyata konektor hard disk (male) ke motherboard (female)  tidak terpasang sempurna posisi miring dan setengah lepas. Jadi ini toh biang keladinya. !!!

Pertanyaannya mengapa kabel/konektor hard disk SATA bisa miring dan setengah lepas karena tersenggol? kenapa hal ini tidak pernah terjadi pada hard disk ATA/PATA yang dulu kupakai ???? Untuk menjawabnya mari kita lihat dulu perbedaan antara hard disk SATA dan hard disk pendahulunya  ATA.

Meskipun secara fisik tidak terlihat perbedaan yang kontras, namun kalau melihat spesifikasi  terdapat perbedaan yang cukup signifikan dan perbedaan antara kedua hard disk tersebut diantaranya telihat ditabel dibawah ini :

Perbedaan yang mencolok lainnya dan bisa dilihat oleh kasat mata adalah dari kabel dan konektornya. Hard disk ATA dengan 40 kabel dan 40 pin konektor (model jarum), konektornya saling mencekram kuat sehingga untuk mencabutnya harus sedikit memakai tenaga. Demikian juga dengan kabel dan konektor power supply yang digunakan seperti  konektor kelistrikan kendaraan bermotor sangat kuat sambungannya tidak akan lepas kecuali dicabut dengan sengaja.

Hard disk SATA dengan 8 kabel namun yang digunakan hanya 4 kabel saja, konektor yang digunakan  model USB lebih dangkal dan terbuat dari plastik sehingga sambungan antar konektor  tidak saling mencekram. Kabel power supply pun juga sama, meskipun jumlah kabel dan pin lebih banyak dari SATA yaitu berjumlah 15 buah namun bentuk konektor yang kecil dengan model seperti USB sehingga konektor power supply mudah dilepas.

Dari gambaran diatas maka tidak mengherankan apabila kabel SATA bukan hanya bisa miring tapi bisa saja lepas jika tersenggol tanpa disengaja. Hal yang  memperburuk situasi adalah kabel SATA, setelah beroperasi cukup lama akan menjadi pendek karena kabel akan melingkar (menggulung), dengan sentuhan sedikit saja kabel akan menarik konektornya keluar.

Meskipun sumber masalah sudah diketahui dan posisi konektor diperbaiki tapi hard disk tetep error. Data hanya bisa diselamatkan dan hard disk bisa diformat lagi dengan MiniTool Power Data Recovery, hmmm.. masih beruntung Pemirsah.  Kini setiap aku bongkar my PC selalu aku cek and recek kabel hard disk dan bukan hanya kabel tadi, tapi semua kabel serta komponen motherboard lainnya.  mencegah kejadian terulang kembali, mending kalau data masih bisa diselamatkan lagi kalau tidak,,hhmm buahaya..Pemirsah