MENYELARASKAN DUA HARD DISK DENGAN “CREATE SYNCHRONICITY 6.0”

Dulu menyimpan foto di album, sekarang menyimpan foto di Komputer (PC) atau di NoteBook, banyak kenangan tersimpan disana, mungkin juga termasuk video ada disana. Bagaimana jika tiba tiba hard disk anda rusak total, maka akan terhapus juga kenangan keluarga anda. Lalu bagaimana pula dengan data penting anda  jika terhapus dan anda tidak punya backup, saya  tidak bisa membayangkan apa jadinya.

Idealnya anda harus mempunyai dua hard disk secara fisik bukan partisi, satu hard disk untuk master dan hard disk ke dua untuk backup atau untuk salinan (copy), dengan demikian bila salah satu hard disk anda rusak anda masih punya salinan di  hard disk yang lain. Kalau untuk PC anda tinggal menambahkan hard disk internal sedangkan untuk NoteBook harus menambah hard disk External.

Namun masalah belum berhenti disana karena data tentu saja bisa  bertambah, diupdate atau di hapus, lalu bagaimana agar  hard disk master dan cadangan selalu sama, selaras  or sinkron. Kalau anda copy satu persatu bisa repot, di copy semuanya kelamaan, lalu Solusinya ?

Gambar 1 -  Menyelaraskan Dua Hard Disk

Ada salah satu program kecil namanya Create Synchronicity yang bisa menyelaraskan antara dua hard disk anda sehingga kedua hard disk  tersebut akan selalu sama, dengan acuan adalah hard disk master sedangkan hard disk cadangan akan mengikutinya.

Seperti yang saya utarakan diatas bahwa program ini sangat kecil namun bekerjanya sangat cepat, sehingga untuk menyamakan ratusan atau ribuan data  tidak membutuhkan waktu yang lama. Cara menggunakannya gampang sekali Pemirsah, namun sebelumnya menggunakannya silahkan anda unduh terlebih dahulu Create Synchronicy 6.0  Selanjutnya ikuti penjelasan di bawah ini:

1. Extrac file zip yang baru saja anda unduh

2. Kemudian jalankan program exe-nya  dan anda akan dibawa kemenu utama

 Gambar 2 - Menjalankan Create  Sinchronicity 6.0

3. Klik new profile untuk memulai dan beri nama sesuai dengan folder yang akan kita selaraskan biar mudah kita kenali.  Sebagai contoh saya akan menyelaraskan  folder “foto”   maka kita beri nama profile “foto”.

 Gambar 3 - Membuat Profill baru

4. Dimenu ‘Setting profile’  arah kan pandangan ke baris “ Directories” kita klik kotak dengan garis putus-putus didalamnya. Lalu kita tentukan file folder mana yg akan kita backup atau yang akan  kita bikin salinannya. Ambil contoh saya akan membackup folder foto yang  “DATA (E:), akhiri dengan klik ok.

  Gambar 4 - Setting Profill baru

5. Masih di menu “Setting profile” sekarang arahkan ke baris  “To” (A)  dan klik kotak dengan garis putus-putus didalamnya (B). Kemudian kita tentukan di hard disk mana salinan akan ditempatkan (B) . Dalam kasus ini saya akan buat salinan di hardisk “backup (F:)”. Karena di hard disk tersebut belum ada folder “foto” maka kita buat folder baru dengan cara klik make new folder (C)  dan ganti nama sesuai folder masternya yaitu “foto” (D).

 Gambar 5 - Setting Profill baru

6. Kemudian klik tanda seperti refresh di tengah tengah dan lanjutkan dengan save.

 Gambar 6 - Setting Profill baru 

7. Dimenu utama akan muncul profile baru yaitu “foto” (yang tadi kita buat) kemudian klik kanan dan pilih preview.

Gambar 7 - Preview

8. Dimenu selanjutnya anda akan diperlihatkan, file dan folder apa saja yang akan di copy, update dan yang akan dihapus. Tunggu proses hingga selesai lalu lanjutkan dengan klik Synchornize.

 Gambar 8 - Preview

9. Kemudian anda akan dibawa ke proses copy, update dan delete file, tunggu hingga proses tersebut selesai dan akhiri dengan klik Close.

 Gambar 9 - Proses Menyelaraskan selesai  

10. SELESAI.

Kalau anda mau melanjutkan menyelaraskan folder yang lain ulangi lagi dari proses No.1.

11. Proses sinkronisasi  ini sebaiknya dilakukan berkala misalnya, seminggu sekali atau sebulan sekali  yang anda harus lakukan tinggal mulai dari proses No.7.

CARA MEMPERBAIKI HARD DISK DENGAN CHKDSK / CHECKDISK BAG.3

- CheckDiskGui -

Telah dibahas sebelumnya, memeriksa dan memperbaiki Hard Disk dengan Cara menggunakan CHKDSK / CheckDisk Bagian 1 dengan dengan perintah DOS Command Prompt, dan CHKDSK / CheckDisk dengan Windows Tools kini kita  melakukan perbaikan Hard disk dengan program external windows yaitu CheckDiskGUI  dan yang digunakan kali ini adalah versi 1.2.0. Sama seperti Windows Tools CheckDiskGui ini juga sesuai namanya memakai mode GUI atau visual lebih lengkap dan lebih sederhana pengerjaannya..baik Pemirsah tanpa panjang dan tanpa lebar kita mulai saja urut urutan pekerjaan...

setelah kita mendapat copy CheckDiskGui 1.2.0 langsung exsekusi saja file exe nya (1) dan akan muncul jendela utama, centang partisi yang akan di periksa (2) selanjutnya kita akan dihadapkan pada 3 pilihan yaitu :
1. Read Only, hanya membaca kondisi hard disk saja.
2. Fix, membaca dan memperbaiki file
3. Fix and Recover, memperbaiki file dan memeriksa serta menandai bad sector hard disk.

Pilih salah satu (dalam contoh gambar yang dipilih adalah 'Fix', hanya memperbaiki file saja) (3).

Tunggulah sampai proses scaning selesai...tutup jendela CheckDiskGUI dan saya 'sarankan' untuk me restart windows... that's all, simple isn't it?

Untuk partisi yang berisi file windows check disk akan dilakukan diluar windows, namun kita masih dapat membaca dahulu kondisi hard disk, caranya centang partisi windows (1) kemudian tekan tombol Read Only. Apabila kita akan melanjutkan dengan memperbaiki file atau bad sector hardisk kita bisa mencentang partisi windows (1) dilajutkan dengan menekan Fix atau Fix and Recovery, dalam contoh gambar memilih Fix (2) hanya memeriksa file saja

Bila ada pertanyaan "Would you like to schedule.........?" pilih saja yes (1)

Selanjutnya ada pertanyaan "Do you want to reboot now?" .. jika kita akan langsung merestart windows secara otomatis oleh CheckDiskGui kita langsung pilih saja Yes (1), namun apabila kita akan merestart windows manual, kita pilih No (dalam contoh pilihan Yes). Tunggulah proses restart, booting, scaning selesai dan kembali lagi ke windows dan jangan menekan tombol apapun selama proses checkdisk.

Begitulah memperbaiki hardisk dengan CheckDiskGUI 1.2.0 lebih simple dan lebih akurat..
Saran, sebaiknya kita memeriksa hard disk secara berkala dan sediakan waktu untuk memeriksa bad sector hard disk.

MEMPERBAIKI HARD DISK DENGAN CHKDSK / CHECKDISK BAG.2

-  Windows Tool  -

Pada posting sebelumnya telah dibahas Memperbaiki Hard Disk dengan CHKDSK / CheckDisk menggunakan perintah DOS Command Prompt, maka sekarang kita akan melakukan CheckDisk dengan program milik windows sendiri yaitu Windows Tools.

Cara yang akan kita lakukan ini jauh lebih nyaman karena kita tidak akan melakukan perintah dengan mengetik karena kita melakukan dengan mode visual (GUI), caranya yaitu:

1. Pada windows explorer, klik kanan (1) partisi yang akan kita periksa, kita ambil contoh partisi data D dilajutkan dengan klik properties (2).

2. Setelah muncul jendela properties, klik tab tools (1)  kemudian klik  Check Now (2). Di jendela selanjutnya ada 2 pilihan, yang petama Automaticaly fix file system erros (4) pilihan ini hanya untuk memperbaiki sistim file yang error. Kedua "Scan for and attempt recovery of bad sector", pilihan ini untuk menandai bad sector hard disk. Apabila kita memilih "Scan for and Attempt recovery of bad sector" kita harus menyediakan waktu, karena proses akan memakan waktu cukup lama. Kita bisa memilih salah satu atau kita bisa memilih keduanya.

 

 3. Jika ada plihan "Do you want to dismount this volume......?... " klik saja Force a dismount

4. Tunggu hingga proses selesai lalu close..

Untuk partisi yang berisi file system windows, lakukan urutan pekerjaan 1 sampai dengan 2 dan kemudian bila ada pertanyaan "Do you want to check for hardisk ...... ? jawab saja "schedule disk check".  Checkdisk untuk partisi windows akan dilakukan diluar windows yaitu setelah booting dan sebelum masuk ke windows. 
Restart windows, tunggu dan jangan menekan tombol apapun  hingga proses booting > checkdisk > sampai masuk ke windows lagi. 

Untuk posting berikutnya checkdisk dengan mempergunakan CheckDiskGUI.

MEMPERBAIKI HARD DISK DENGAN CHKDSK / CHECKDISK (BAG.1)

- Command Prompt -

 

CHKDSK adalah salah satu perintah DOS singkatan dari CheckDisk  mempunyai kegunaan memperbaiki hardisk dengan cara memeriksa bad sector dan menandainya. Selain yang disebutkan tadi CheckDisk juga mengkoreksi serta memperbaiki sistem berkas, lost clusters, cross-linked files  dan directory errors. 

 

Kerusakan yang disebut diatas timbul akibat dari  :

1. Windows ditutup tanpa proses shutdown, bisa terjadi karena tiba-tiba mati lampu atau terputus hubungan listrik yang menuju ke kompi secara mendadak. Di laptop bisasanya terjadi karena baterai mati/habis tanpa disadari.
2. Turunnya tegangan listrik dan PC me-restart sendiri.
3. Ada gangguan di windows biasanya yang berhubungan dengan memory yang mengakibatkan windows crash dan layar tiba tiba berwarna biru. 
   

 Gambar - Layar Biru

Apabila ada gangguan tersebut diatas windows secara otomatis akan melakukan ChekDisk ini selepas proses booting dan sebelum masuk ke Windows, hal tersebut dilakukan apabila keruksaan fatal dan windows tidak akan berjalan apabila kerusakan tidak diperbaiki.

Namun sering sekali kita mendapati windows tidak melakukan ChekDisk padahal komputer mati tidak melalui proses shutdown. Begitu restart biasanya muncul menu pilihan dalam mode apa windows akan dijalankan, dan kita biasanya memilih dijalankan dalam mode normal. dan kita masuk ke windows seperti biasanya. Saat inilah kita perlu melakukan CheckDisk secara manual, karena kerusakan ada tapi kita tidak mengetahuinya dimana letak kerusakan tersebut. 

Gambar - Windows Normal

ada beberapa cara untuk melakukan perintah CHKDSK atau CheckDisk ini :

1. Dengan menggunakan CMD / perintah DOS
2. Dengan Windows Tool
3. Dengan program CheckDiskGui

1. Dengan menggunakan Command Prompt (CMD) caranya yaitu   
1.1.
 klik START (1) letaknya di pojok kiri desktop dan dilanjutkan klik Run (2) 

 

1.2. 
Muncul jendela Run  dan ketik cmd

1.3.

Pada jendela Command Prompt kita tentukan partisi mana yang akan kita verifikasi, ambil contoh partisi D yang berisi data maka kita akan ketik CHKDSK/f d: (1)  tapi kalau kita akan verifikasi file dan akan melihat bad sector hard disk serta menandainya maka kita berikan perintah, CHKDSK/f/r d: namun dengan perintah tsb anda harus menyediakan waktu, karena proses  akan berlangsung cukup lama tergantung dari banyaknya data dan kapasitas hard disk anda. Setelah melakukan perintah tersebut jika ada pertanyaan "...would you like to force dismount ..... ?" jawab "Y"  lalu tekan enter (2)

dan tunggu hingga  proses scaning berakhir

Untuk partisi C atau partisi yang ber-isi file windows urut-urutan kerja hampir sama namun proses scandisk akan dilakukan diluar windows. Berikan perintah CHKDSK/f C: (1) dan  jika ada pertanyaan ".... checked the next time the sytem restart ... ? "  jawab Y tekan enter (2), tutup jendela Command Prompt (3) lalu restart windows anda. Proses  scan persis seperti diatas namun  dilakukan di DOS yaitu setelah booting dan sebelum masuk ke windows. Setelah proses ScanDisk selesai akan masuk ke Windows.

Nah begitulah cara memperbaiki hard disk dan memperbaiki sytem file dengan perintah CHKDSK di Command prompt, selanjutnya ChekDisk melalui Windows Tool dan CheckDiskGUI akan di bahas di posting berikutnya.

GHOST TO FLASHDISK

 - BACKUP / RESTORE WINDOWS 7 DENGAN GHOST (BAG.3) -

Beberapa waktu lalu saya menulis tentang BackUp n Restore windows dengan Ghost (Bag. 1) dan BackUp n Restore Windows dengan Ghost (Bag. 2) dimana ghost bekerja bersama sama dengan Hiren's Boot CD, karena file ghost terdapat didalam Hiren's Boot CD.

Setelah sekian lama berlalu, baru kutahu ternyata eh ternyata Norton Ghost (Ghost) bisa beroperasi sendiri tanpa Hiren's Boot CD (HBCD)..

Lumayan bisa menghemat tempat Flashdisk,  file HBCD.10 itu sekitar 186 MB dan  HBCD.15 kurang lebih 594 MB, nah apabila file Ghost-nya saja itu hanya sekitar 3,4 MB. Sangat mubadzir  Pemirsah apabila kita hanya butuh file Ghost-nya saja 3,4MB kita memakan tempat sampai 594 MB. Terlebih apabila kapasitas Flashdisk kita sangat terbatas dan dipake untuk media penyimpanan sementara file lain, maka habislah tempat oleh HBCD. Kebetulan banget aq punya Flashdisk lama yang ta' terpakai dengan kapasitas kurang dari 1G, Ghost 2flashdisk ini merupakan kabar baik tentunya untuk dijadikan media backup n restore windows.

Planing ....

Sebenarnya Flashdisk yang aku punya ini khusus akan kujadikan BOOT Media tidak akan kupakai untuk menyimpan file lain hanya ku isi file Ghost buat restore windows apabila tiba-tiba Windows merengek dan ngadat.

 Gambar - Norton Ghost dan Flashdisk

Setelah ku download USBBOOT, USBFORMAT dan Ghost 2flashdisk lalu ku masukan dalam satu folder Ghost 2flashdisk dan urai file RAR nya. Seperti biasanya  kita format Flashdisk terlebih dahulu dengan USB_Format.EXE (1) dan centang kotak Quick Format (2) buatlah menjadi bootable disk dengan mencentang kotak Create a Dos Bootable Disk (3)  dan kemudian browse dan cari folder Ghost 2 Flashdisk (4)berada lanjutkan OK (5) dengan menekan tombol Start (6). Kalau ada pertanyaan semua file akan terhapus tekan YES, biarkan proses berjalan dan tutup bila sudah selesai.

  Gambar - Proses Format

Gambar - Proses Format

Copy seluruh isi folder Ghost 2Flashdisk dan tekan tombol "SKIP" apabila ada file duplikat. lanjutkan hingga selesai..

  Gambar - Copy Files

 Gambar -  Copy  Files

Sembunyikan folder dan file dengan cara tandai/blok semua file yg ada di Flashdisk kemudian klik kanan dan klik propertis lalu centang kotak hidden (1) kemudian  Ok (2) lalu pilih Apply to subfoder (3) dan OK (4)..hal ini mencegah file Ghost terhapus atau tercampur dengan file lain.

  Gambar - Propertis

 Gambar - Menyembunyikan Files

Flashdisk siap untuk dipakai Booting n nge-Ghost.. Jauh lebih sederhana prosesnya dan jauh lebih hemat tempat !!!

BBM DI PC DENGAN BLUESTACKS

- Sukses Yang Tertunda - 

Sebelum kita ngobrol lebih jauh kita sama kan dulu suara Pemirsah, jika kita berbicara BBM di PC berarti berbicara Emulator Android  bukan Emulator BlackBerry karena yang akan kita emulasikan adalah Aplikasi BBM untuk Android. 

Saya banyak sekali membaca referensi dari Master n Senior Blogger tentang BBM di PC (BBM) ini dan rasanya  hampir semua Emulator Android (emulator) sudah saya coba namun  semuanya gagal menampilkan BBM di PC. 
Penyebab kegagalan adalah VGA card, BBM ini mensyaratkan Grafik Card harus suport Open GL minimal 2.0. Sementara VGA card yang saya pakai VGA Card OnBoard Intel family chipset (lupa lagi seri berapa) yang belum suport OpenGL 2.0. Berbagai cara n trik kutempuh untuk mengakali kelemahan VGA Card ini but selalu gagal dan akhirnya menyerah, bertekuk lutut, mengibarkan bendera putih dan ujung ujungnya saya membeli nVidia VGA Card yang suport Open GL 3.0....Ampun DJ

Seperti  yang saya utara kan sebelumnya bahwa saya sudah mencoba beberapa emulator seperti BlueStacks, YouWave, Genymotion, Android SDK dan AndroVM. kita kesampingkan dulu Youwave karena  emulator ini tidak bisa install BBM.
Dari emulator tersebut diatas saya memutuskan memakai BlueStack untuk BBM di PC, karena boleh di bilang BlueStacks memiliki "keunggulan mutlak" dibanding dengan emulator lainnya.

Install BlueStacks di windows (PC) boleh dibilang sangat mudah dan berlangsung singkat serta bisa install tanpa harus terhubung ke internet krn semua file yang di butuhkan sudah tersedia di file setupnya. Berbeda dengan emulator lain harus terhubung keinternet saat instalasi karena harus mengunduh file (SDK) yang dibutuhkan.

Emulator memerlukan "ruang kerja imajiner" yang biasa disebut VirtualBox dan BlueStacks telah menyediakan VirtualBox menyatu didalamnya sehingga instalasi program cukup satu kali proses saja. Semetara kalau emulator  lain VirtualBox terpisah sehingga proses isntalasi dua kali, instal VirtualBox dulu baru install emulatornya

Kalau kita masuk ke instalasi Aplikasi android (APK file) maka Bluestack paling gampang diantara emulator lain cukup dengan  klik file APKnya saja maka aplikasi langsung terinstal di BlueStacks. Sobat Jangan tanyakan Emulator lain, untuk install aplikasi android pokoe ribet banget dah..

Karena kelebihan-kelebihan diatas saya tidak ragu memilih  menggunakan Bluestacks untuk BBM-an di PC

Here it is what i've done ..... :
Sebelum menginstal Bluestacks yuk !! kita kunjungi beramai ramai  situs BlackBerry untuk pendaftaran agar kita bisa login di BBM dan  untuk mendapatkan Pin BB ( di HP android-pun sama harus regristrasi dulu).

Setelah semua proses regristrasi selesai barulah install Bluestacks dan yang saya pakai adalah BlueStacks 0.8.2.3.018. Proses intalasi tidaklah ribet sangat mudah sekali double klik file setupnya (msi) (1) , tunggu sampai jendela Bluestacks terbuka (2) n proses install diakhiri dengan muncul menu utama Bluestack 

Setelah BlueStacks terpasang barulah kita install aplikasi BBM for android dan yang saya pakai adalah BBM for Android 2.0.0.19 .

Install aplikasi (APK)  ke BlueStacks itu gampang sekali Pemirsah, karena setelah Bluestacks terpasang di PC maka semua file APK  (file mentah aplikasi android) itu langsung akan terinstal ke Bluestacks dan icon file APK pun ber-icon BlueStack (1).

Begitupun juga install BBM,caranya sangat gampang banget Mas bro, setelah berhasil mendapatkan file BBM for android  tinggal double klik BBM for android (1), tunggu proses instalasi (2) lalu kemudian ada notifikasi sudah terinstal (3) dan logo BBM menclok di menu blue stack (4) ..its done !!! 

And now my friends tibalah saatnya yang kita tunggu-tunggu yaitu mencoba BBM on PC :

Klik 1x logo BBM (4 gambar atas) yang ada di menu BlueStacks n just for moment maka akan muncul jendela Welcoming Menu BBM, karena saya sudah melakukan regristrasi di awal maka aku pilih sign in (1).. 

Jendela barupun terbuka berisi formulir isian untuk sign in , dimana kita harus memasukan user name / email (2) dan password (3) yang sudah didaftarkan sebelumnya dan jangan lupa centang kotak agreement (dalam lingkaran merah), lalu klik Sign in (4)

Kemudian jendela selanjutnya muncul berisi informasi User Name (5) dan no PIN (6).. selanjutnya tinggal klik Continue (7),,..

Well Pemirsah yang budiman kini saya tinggal invite sana invite sini.. 

It's all that i can shared, my bro n sist..

MINITOOL POWER DATA RECOVERY

- PEMBALUT LUKA SANG BUAH HATI -

Baru baru ini, saya mendengar berita duka  yg sangat memilukan.. kabar ku dengar dari mulut anaku yg cewek. Dia memberitahu bahwa Micro SD Card yang biasa ia kenakan di TAB Android mendadak ‘koma’ seluruh ingatan lumpuh pokoe mirip2 lagu Geisha dan data didalamnya gak bisa dibaca, sementara Tab tempat biasa Micro SD Card nonggkrong, menawarkan suntik mati alias diformat. Tentu saja anaku kalang kabut, ia berlari kearahku sambil bercucuran air mata dan dg suara yg parau dia melaporkan kejadian ini. Masalah yg menyebabkan anaku panik bukan kepalang, krn banyak foto dia n teman2nya tersimpan disana (maklum ABG exis n narsis). 

“Hu.. hu.. hu.. , its the end of the world Ayah, apalah arti hidupku kini, tanpa kenangan masa lalu, kiamat kecil Ayahhhh” : begitu kata anaku bercampur isak tangis yg kian menjadi jadi.

Sebagai  pemegang  gelar  ‘Father Of The Year’ tahun lalu tentu saja saya gk mau mengecewakan anak.  Kukatan pada anaku : “copot saja memory nya, nanti Ayah benerin”, dg suara yg agak kubuat berat dan berwibawa supaya anaku tidak panik bin cemas yg berkepanjangan. Tapi sesungguhnya dalam lubuk  hatiku yg paling dalam ada rasa bimbang dan ragu, sementara  otak ku berfikir keras gimana cara mengembalikan data dari Micro SD Card yg rusak ?.....

 Gambar - MiniTool Power Data recovery

Pernah sih ada kejadian hard disk ku tidak terbaca oleh windows ? dan setelah di ajarin baca tulis eh maksud setelah dibenerin pakai Mini Tools Power Data Recovery, data bisa diselamatkan, hard disk di format ulang dan data bisa dibaca lagi oleh Windows. Namun pertanyaan yg menggunung dan menggulung dalam benak-ku, apakah bisa dipakai untuk menyelamatkan nasib Micro SD Card yg sedang koma?  

Gambar - Micro SD Card

Hard disk itu kan tempat penyimpanan fisik, data  ditulis n ditaro di atas Piringan logam Magnetic, jadi sebenarnya data tidak akan hilang selama silinder itu tidak pecah berantakan. Nah Micro SD Card ini kan tempat penyimpanannya didalam IC, yg didalannya  berupa komponen listrik,data digital n tek2 tek bengek sama sekal gk pake media fisik, begitu kata hatiku penuh ragu2, bimbang, bingung resah, gelisah campur aduk..

Tit...  tit... tit.. alat pendeteksi denyut  jantung berbunyi sangat lambat, menandakan denyut jantung Micro SD Card kian melemah... harus segera melakukan tindakan medis nih !!! lagian  nothing 2 loose  kataku toh Micro SD Card nya juga sudah mau modiaaar kata hati ku.. tidak ada salahnya saya coba MiniTools Power Data Recovery tuk menolong nasib Micro SD Card,,,,,,

Setengah berlari segera aku menuju ke ruang operasi untuk melakukan misi kemanusian menyelamatkan data dari  Micro SD Card yang sedang sekarat.

Kubuka MiniTools Power Data Recovery 6.8 , dimenu utama aku pilih Damage Partition Recovery

 

 Gambar - Menu Utama Mini Tools Power data Recovery

Dimenu selanjutnya segera ku pilih Micro SD Card (ini terlihat dari kapasitas SD Card 8 GB) dan selanjutnya ku pilihh Full Scan // tolong dibaca perlahan2 bukan “PulPen” sekali lagi kutulis “FULLSCAN”//

 Gambar - Seleksi Media

Proses scan-pun berlangsung, setelah kutunggu beberapa  menit  proses Scanpun berakhir. Wuih !!! cepet banget kataku, tidak seperti scan hard disk bisa berlangsung berjam2, itupun kalau gk ada pemadam listrik  he3x kalau kebagian giliran pemadaman, bisa dua hari karena proses scan selalu harus dimulai dari awal.

Selanjutnya adalah proses menampilkan data/file yg bisa deselamatkan oleh MiniTool Power Data Recovery

  Gambar - Proses Scan

Gambar - Proses Scan Berakhir

 Gambar - Perintah untuk menampilkan file

Karena aq tidak  tahu Data/file mana yg penting, maka kuputuskan untuk menyimpannya semua. Aku centang semua File, lalu dengan  harap2 cemas menekan tombol Save Files..

 Gambar - Memilih File 

Lalu ku tentukan dimana files yg bisa diselamatkan akan disimpan tentu saja sebelumnya kusiapkan folder untuk menyimpan data hasil penyelamatan. Dengan harapan besar  karena pamor  ‘Father Of The Year' sedang dipertaruhkan ku tekan tombol OK dan proses penyimpanan pun berjalan, ya proses nya tidak jauh sama copy file dari Micro SD Card ke hard disk.

  Gambar -  Folder Tempat Penyimpanan

Gambar - Proses Penyimpanan

Setelah proses penyimpanan berakhir, lalu ku buka folder di hard disk tempat penyimpanan hasil penyelamatan,..... ternyata oh ternyata ...alhamdulilah terselamatkan semua dan tdk ada satupun file yg cacat or corupt..

 Gambar - Penyimpanan Selesai

Gambar - Cek Folder Penyimpanan

Alat bantu pernafasan dan pompa  jantung  yang menopang  hidup Micro SD Card pun kucabut......

Tiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiit..... alat monitor denyut jantung berbunyi panjang itu tanda Micro SD Card metong alias wafat.

Kini saatnya aku melakukan upacara ritual menghidupkan kembali Micro SD Card yg sudah “isdet” dengan cara  di format ulang dan sejurus kemudian files tadi  dikembalikan ke Micro SD Card. Selesai sudah Misi kemanusian penyelamatan  data tanpa ada korban sebab Micro SD Card masih bisa diformat lagi.

Bergegaslah kukabarkan berita suka cita ini pada anakku..Anda dapat membayangkan betapa girangnya dia.. aku mendapat hadiah secangkir kopi (anda tau kan, apa enaknya sih kopi buatan ABG???) dan bonus sebuah ciuman mendarat dipipi.. Berkat  misi tersebut aku bisa  mempertahankan gelar  'Father of the Year'  untuk kedua kalinya.. 

Kopi pahit bikin senewen n otak mendidih,  jadi hampir lupa mo nulis  link download MiniTool Power Data ya udah,  Klik aja disini ..!!!

 Gula mana gula ?!?!?!?........................................................................