Kalau sebelumnya saya sudah pernah membahas atmega16/32/8535 dengan booloader arduino makan kali ini saya akan bahas 'tanpa bootloader arduino'.
Menurut hemat saya tanpa bootloader mempunyai beberapa keuntungan dan kelebihan dan menjadikan cara ini favorite saya dan saya terapkan juga di semua atmega saya dari mulai yg 20 pin sampai 40 pin. kelebihan yang dimaksud adalah :
1. Lebih banyak memori tersisa karena tidak dipakai oleh bootloader2. Proses programing lebih cepat karena menggunakan pin mosi miso dan sck.
3. Eksekusi program lebih cepat karena tidak membaca dulu bootloader
4. Kemungkinan gagal programing kecil terlebih bootloader di luar board arduino resmi adalah buatan perorangan atau dengan kata lain modifikasi.
5. Programing bisa dilakukan diluar IDE arduino atau oleh software downloader.
Gambar 1 - otoduinoBigBoy |
Meskipun atmega tanpa bootloader arduino dan di program oleh usbasp, namun bukan berarti tidak bisa komunikasi serial, tetap saja bisa melakukan semua fungsi, untuk keperluan tersebut serial to ttl harus terpasang.
Preparing |
Sebelum anda memulai proses ada baiknya anda membaca dulu halaman ini karena disitu ulasan dimulai dari proses awal, sementara sekarang kita masuk ke proses lanjutan dan bila anda sudah membaca silahkan lanjutkan menyimaknya.
Skema dan rangkaian minimum system arduino atmega16/32/8535 dapat anda lihat dihalaman tadi serta cara menambahkan komponen hardware di folder arduino anda dapat juga lihat dihalaman tersebut.
Kini anda tinggal menambahkan programmers.txt anda tinggal kopi dari folder arduino aslinya kemudian copy paste-kan ke folder arduino1.6.7-otoduinoBigBoy untuk atmega16/32/8535.
Gambar 2 - Copy Programmers.txt |
Gambar 3 - Paste Programmers.txt |
Programing |
Untuk memprogram/uploading kedalam atmega ada dua cara, dengan IDE arduino dan dengan software downloader, salah satunya yang saya rekomendasikan adalah sinaprog, namun anda bisa juga menggunakan yang lain seperti Khazama, extreme burner dan lain-lain. Seting fuse bit tidak dirubah tetap memakai seting fuse bit dengan bootloader.
Jika anda sudah pernah mencoba dan sdh melengkapi file Atmega16/32/8535 dengan bootloader arduino anda tinggal lanjutkan dengan membuka IDE arduino.
Di kesempatan kali ini saya hanya akan memberikan ulasan cara memprogram di IDE arduino dikesempatan lain saya akan memberikan ulasan memprogram dengan software downlader.
Setelah anda punya 2 folder arduino dan telah menambahkan programer.txt lanjutkan dengan membuka IDE arduino, lalu seting board dan programmer seperti biasa kemudian pilih programmer yang anda pakai dalam contoh memakai usbasp kemudian bisa anda coba 'blink' di example. dan upload sket blink dengan memakai 'uploading using programmer'. Done!
Gambar 4 - Seting Board dan Programmer |
Gambar 5 - Uploading Using Programmer |
Pasang Led di pin D23 [perhatikan gambar - 6 ] dengan anoda memakai resistor 1k kemudian anda rubah sket blink tadi pada baris :
pinMode(13, OUTPUT);
}
// the loop function runs over and over again forever
void loop() {
digitalWrite(13, HIGH); // turn the LED on (HIGH is the voltage level)
delay(1000); // wait for a second
digitalWrite(13, LOW);
pinMode(13, OUTPUT);
}
// the loop function runs over and over again forever
void loop() {
digitalWrite(13, HIGH); // turn the LED on (HIGH is the voltage level)
delay(1000); // wait for a second
digitalWrite(13, LOW);
Menjadi :
pinMode(23, OUTPUT);
}
// the loop function runs over and over again forever
void loop() {
digitalWrite(23, HIGH); // turn the LED on (HIGH is the voltage level)
delay(1000); // wait for a second
digitalWrite(23, LOW);
Kalau anda benar merubah sket dan memasang led, D23 berfungsi seperti D13 led akan 'blinking'.
pinMode(23, OUTPUT);
}
// the loop function runs over and over again forever
void loop() {
digitalWrite(23, HIGH); // turn the LED on (HIGH is the voltage level)
delay(1000); // wait for a second
digitalWrite(23, LOW);
Gambar 6 - Memasang Led di D23 |
Serial Comunication |
seperti yang telah saya katakan diatas meskipun atmega tanpa bootloader arduino dan di program oleh usbasp, namun bukan berarti tidak bisa komunikasi serial, namun kita memerlukan serial to ttl seperti FTDI, Prolifix atau yang lainnya terpasang di board otoduinoBigBoy. Lets try with simple skecht for serial comunication i've made.
Kode diatas adalah untuk menghubungan antara windows/pc dengan arduino dimana kita akan menyalakan dan mematikan led di D13 dengan angka 1 dan 0 di keyboard. Silahkan upload dan buka serial monitor jika proses ulpload selesai. ketik angka 1 dan kemudian ketik angka 0 hasilnya pegimane Pemirsah ????
Gambar 7 -Serial To TTL dan Usbasp ssb02 di Board OtoduinoBigBoy |
Modul Ready !!!!! |
Modul otoduinoBigBoy - minimum system untuk atmega16/32/8535, memang kali ini ini saya tidak menyediakan PCB nya karena sangat limited alias jumlahnya terbatas.
Gambar 8 - otoduinoBigBoy |
Yang mungkin Anda Cari |
kang mau tanya, kalu pakai 1.6.9 IDE bisa g ya
BalasHapusmeskipun sy belum pernah coba, tapi secara tehnis bisa kang, yg penting hardware di folder ide berisi yg support atmega16/32/8535
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusSaya coba yg 1.6.13 kok g bisa z bang...
BalasHapusyu kang, ngoprek lg ah..
BalasHapusHaha :D
BalasHapusMin, saya ini Masternya Arduino, boleh dibilang mbahnya.
Apakah yakin pin Analog dan PWM berfungsi dengan baik ?!?